proposal kesehatan "Asuhan Keperawatan Klien An. “R” Dengan Tumor Abdomen Di Ruang Perawatan Bedah RS Perjan Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar"

BAB I

PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang

Tujuan pembangunan kesehatan menuju Indonesia Sehat 2010 adalah meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup sehat bagi setiap orang demi terwujudnya derajat kesehatan yang optimal melalui tercapainya masyarakat, bangsa dan negara Indonesia yang ditandai oleh penduduknya hidup dalam lingkungan dan dengan penilaian yang sehat memiliki kemampuan untuk menjangkau pelayanan kesehatan yang bermutu secara adil dan merata (Depkes, 1999).

Untuk mencapai tujuan tersebut maka diharapkan lingkungan pada masa depan adalah lingkungan yang kondusif bagi terwujudnya keadaan sehat yaitu lingkungan yang bebas polusi, tersedia air bersih, perencenaan kawasan yang berwawasan kesehatan serta terwujudnya kehidupan masyarakat yang saling kerjasama.

Keperawatan kanker adalah suatu area praktik yang mencakup semua kelompok usia dan spesialisasi keperawatan serta dilakukan dalam beragam tatanan perawatan pelayanan kesehatan, meliputi rumah, komunitas, institusi perawatan akut dan pusat-pusat rehabilitasi. Bidang atau spesialisasi keperawatan kanker, atau keperawatan onkologi, memiliki perkembangan yang sejajar dengan onkologi medis dan kemajuan terapeutik utama yang telah terjadi dalam perawatan individu dengan kanker.

Kanker adalah penyakit kedua setelah penyakit kardiovaskular yang menyebabkan kematian utama di Amerika Serikat. Lebih dari 496.000 orang Amerika meninggal akibat proses maligna, setiap tahunnya. Memperhatikan frekuensinya, penyebab kematian akibat kanker di Amerika Serikat meliputi kanker paru, prostat dan area kolorektal pada pria dan kanker paru, payudara dan area kolorektal pada wanita.

Tumor abdomen saat ini sudah diklasifikasikan sesuai dengan lokasi tumor. Tumor pada daerah abdomen dapat meliputi kanker lambung yang dilaporkan insidennya 10 per 100.000 populasi di Amerika Serikat, neoplasma usus halus yang merupakan 1% dari malignasi gastrointestinal. Perkiraan jumlah kasus baru selama tahun 1994 adalah 3.600, yang akan mengakibatkan kematian 950 orang

Berdasarkan data yang diperoleh penulis dari bagian medikal record RS. Perjan Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar tahun 2004 (Januari-November), jumlah penderita tumor abdomen sebanyak 3 kasus (0,66%) dari 448 Penderita yang dirawat di ruang perawatan bedah. Dari jumlah penderita tersebut, 1 penderita laki-laki (33,33 %) sedangkan 2 penderita adalah wanita (66,6%). Dengan terdeteksinya tumor abdomen biasanya sudah terjadi metastase sehingga proses kesembuhan sulit untuk diobati.

Perawat harus mempunyai bekal untuk mendukung pasien dan keluarga melewati rentang krisis fisik, emosional, sosial, budaya dan spiritual yang luas. Pencapaian hasil-hasil yang diinginkan meliputi pemberian dukungan yang realistik pada mereka yang menerima asuhan keperawatan dan dengan menggunakan standar-standar praktik dan proses keperawatan sebagai dasar asuhan.

Berkaitan dengan hal tersebut, maka penulis merasa tertarik untuk mengetahui lebih jauh tentang perawatan penderita dengan tumor abdomen dengan melakukan penerapan proses keperawatan dan menyusun karya tulis dengan judul “Asuhan Keperawatan Klien An. “R” Dengan Tumor Abdomen Di Ruang Perawatan Bedah RS Perjan Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar” yang dirawat dari tanggal 14 s.d 16 Desember 2004 dengan menggunakan pendekatan proses keperawatan.

B.     Tujuan Penulisan

Adapun tujuan dari penulisan karya tulis ini, penulis membagi menjadi dua yaitu :

1.      Tujuan Umum

Untuk memperoleh gambaran nyata penerapan proses keperawatan pada klien dengan tumor abdomen.

2.      Tujuan Khusus

a.       Dapat melaksanakan pengkajian keperawatan pada klien “R” dengan tumor abdomen.

b.      Dapat menyusun diagnosa keperawatan pada klien “R” dengan tumor abdomen.

c.       Dapat membuat rencana keperawatan pada klien “R” dengan tumor abdomen.

d.      Dapat melaksanakan tindakan yang telah direncanakan pada klien “R” dengan tumor abdomen.

e.       Dapat melakukan evaluasi hasil pelaksanaan asuhan keperawatan pada klien “R” dengan tumor abdomen.

C.    Manfaat Penulisan

1.      Sebagai bahan masukan bagi tenaga keperawatan khususnya pada bagian keperawatan onkologi.

2.      Sebagai bahan bacaan bagi mahasiswa di institusi keperawatan dan perawat mengetahui bagaimana merawat klien dengan tumor abdomen.

D.    Metode dan Teknik Penulisan

Karya tulis ini berbentuk deskriptif. Dalam penulisan karya tulis ini, untuk memperoleh bahan penulis dan data-data lainnya penulis menggunakan metode antara lain :

1.      Studi Kepustakaan

Dengan studi kepustakaan penulis banyak mendapatkan bahan masukan untuk melandasi konsep dasar teori, baik konsep medis maupun konsep keperawatan. Adapun sumber yang dimaksud adalah buku-buku serta literatur kesehatan yang ada hubungannya dengan masalah penulisan karya tulis ini.

2.      Studi Kasus

Melalui penerapan proses keperawatan pada klien dengan tumor abdomen yang dirawat di Ruang Perawatan Bedah RS. Perjan Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar yang terdiri dari lima tahap yaitu : pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi. Dalam pengumpulan data digunakan metode observasi, wawancara dengan klien dan keluarga serta diskusi dengan perawat di ruangan.

E.     Sistematika Penulisan

Karya tulis ini disusun dalam lima bab dengan urutan sebagai berikut :

Bab      I        Pendahuluan

Yang berisikan latar belakang, tujuan penulisan, manfaat penulisan, metode dan teknik penulisan serta sistematika penulisan.

Bab      II      Tinjauan Teoritis

Tinjauan teoritis menguraikan tentang :

Konsep dasar medis tentang tumor abdomen yang meliputi pengertian, etiologi, insiden, patofisiologi, manifestasi klinik, tes diagnostik, penatalaksanaan medik dan konsep keperawatan yang meliputi pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.

Bab      III     Tinjauan Kasus

Bab ini menguraikan hasil pelaksanaan asuhan keperawatan klien dengan tumor abdomen dengan uraian dari tahap pengkajian, diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi.

Bab      IV     Pembahasan

Bab ini membahas tentang adanya kesenjangan antara teori dan kenyataan yang didapat di lahan praktek dan cara pemecahannya.

Bab      V      Penutup

Bab ini memuat beberapa kesimpulan dan saran oleh penulis.

Tweet